Kamis, 04 November 2010

Pengertian Dan Makna Masyarakat

Ada dua pendapat tentang pengertian Masyarakat yaitu;


1.menurut Drs. JBAF Mayor Polak menyebutkan masyarakat adalah wadah segenap antar hubungan sosial yang terdiri atas banyak sekali kolektiva serta kelompok , dan tiap-tiap kelompok terdiri atas kelompok-kelompok yang lebih baik atau Subkelompok.

2. Prof. M.M Djojodiguno tentang masyarakat adalah suatu kebulatan dari pada segala perkembangan dalam hidup bersama antara manusia dengan manusia
    Jadi secara garis besar masyarakat adalah suatu kelompok manusia yang telah memiliki tatanan kehidupan,norma-norma,adat istiadat yang sama-samaditaati dalam lingkungannya.

Tatanan kehidupan, norma-norma yang mereka miliki itulah menjadi dasar kehidupan sosial dalam lingkungan mereka, sehingga dapat membentuk suatu kelompok manusia yang memiliki ciri-ciri kehidupan yang khas. Dalam lingkungan itu terdiri antara orang tua dan anak, antara ibu dan ayah,antara kakek dan cucu, antara kaum laki-laki dan kaum wanita larut dalam suatu kehidupan yang teratur dan terpadu dalam suatu kelompok manusia, yang disebut masyarakat.

Menilik kenyataan dilapangan. Suatu kelompok masyarakat dapat berupa suatu suku bangsa , dan bisa juga berlatar belakang dari berbagai suku.

Dalam pertumbuhan dan perkembangan suatu masyarakat dapat digolongkan menjadi 2 yaitu;

A. Masyarakat Sederhana
dalam lingkungan masyarakat sederhana pola pembagian kerja cenderung dibedakan menurut jenis kelamin. Pembagian kerja dalam bntuk lain tidak terungkap begitu jelas, sejalan dengan pola kehidupan dan pola perekonomian masyarakat atau belum sewdemikian rupa seperti pada masyarakat maju.
Masyarakat ini disebut juga Masyarakat primitif.

Dalam pembagian kerja yang berdasarkan jenis kelamin bertolak belakang adanya kelmahan dan kemampuanfisik antara seorang wanita dan pria dalam menghadapi tantangan alam yang begitu buas.

B. Masyarakat Maju
masyarakat maju memiliki aneka ragam kelompok sosial, atau lebih akrab dengan sebutan kelompok organisasi kemasyarakatan yang tumbuh dan ber kembang berdasarkan kebutuhan serta tujuan tertentu yang akan tercapai.
Organisasi masyarakat itu dapat tumbuh dan berkembang alam lingkungan terbatas sampai pada cakupan Nasional, Regional maupun Internasional.

Dalam lingkungan masyarakat maju , dapat dikelompokan dan dibedakan menjadi kelompok masyarakat non industri dan masyarakat industri

1, Masyarakat Non Industri
secara garis besar, kelompok nasional atau organisasi kemasyarakatan non industri dapat digolongkan menjadi dua;

a. kelompok Primer
dalam kelompok primerjalinan anggota lebih intensif, lebih erat , lebih akrab,. Kelompok primer juga disebut “face to face group”

b. Kelompok sekunder
dalam kelompok ini jalinan anggotanya kurang bersifat kekeluargaan,terpaut hubungan tak langsung atau bersifat formal. Oleh karena itusifat interaksi pembagian kerja antar anggotannya diatur atas pertimbangan-pertimbangan rasional, obyektif.
    2. Masyarakat Industri
    dalam masyarakat ini pembagian kerjanya variasi sebagai dasar untuk mengklasifikasikan masyarakat, sesuai dengan taraf perkembangan. Akan tetapi ia lebih cenderung menggunakan dua taraf klasifikasi, yaitu yang sederhana dan yang komplek.

Jika pembaguian kerja bertambah komplek,suatu tanda bahwakapasitas masyarakat semakin tinggi. Solidaritas didasarkan pada hubungan saling ketergantungan antara kelompok-kelompok masyarakat yang telah mengenal pengukhususan.

Dengan latar belakang seperti itu , jelas bahwa antara sang suami sdengan sang dan antara sesama istri terjadi pembagian kerja dengan kesepakatan yang dapat diterima satu sama lain.


Makna masyarakat seperti halnyadengan definisi sosiologi yang banyak jumlahnya kita dapati pula definisi definisi tentang masyarakat yang tidak sedikit. Definisi adalah sekedar alat singkat untuk membatasi batasan batasanmengenai persoalan atau pengertian ditinjau dari analisa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar